Trik Mengolah Konten Paid Partnership di IG Agar Tetap Menarik

Trik Mengolah Konten Paid Partnership di IG Agar Tetap Menarik

Kamu konten kreator? Yuk, ketahui trik mengolah konten paid partnership IG supaya terlihat semakin menarik dan ciamik!

Instagram sekarang ini sudah menjadi media yang tak hanya dinikmati oleh masyarakat awam saja. Para content creator dan juga influencer pun telah lama menggunakan media ini untuk bekerja sama dengan brand dan membantu mempromosikan jasa atau produk yang sesuai dengan niche akun mereka.

Nah, jika kamu merupakan salah satu kreator, tentunya istilah paid partnership sudah tidak asing di telingamu, ya. Paid partnership sendiri merupakan sebuah sistem di instagram yang dapat dimanfaatkan untuk mengenalkan suatu produk atau jasa antara brand dengan para kreator atau influencer. Biasanya, sebelum sebuah konten paid partnership naik ke dalam akun instagram kreator, terlebih dahulu ada perjanjian kerja sama serta brief yang sudah disetujui oleh kedua pihak.

Bagi para kreator, mengunggah konten paid partnership ini memang cukup tricky. Pasalnya, kamu dituntut untuk bisa memberikan engagement dan juga hasil yang signifikan dari konten yang diposting. Lantas, bagaimana cara mempertahankan engagement tersebut dan membuat kontenmu tetap menarik?

Melansir dari halaman Instagram for creators, ini beberapa cara yang bisa kamu coba terapkan pada konten paid partnership di instagram kamu:

Tetap jadi diri sendiri

Setiap kreator instagram pasti memiliki citra dan kepribadian tersendiri yang terpancar pada setiap postingannya. Misalnya, jika kamu terbiasa membuat konten dengan niche finansial, maka topik post-post instagram kamu pastinya tidak jauh dari tips keuangan, cara menabung, dan lain sebagainya. Sebisa mungkin, paid partnership yang kamu jalankan pun berhubungan dengan niche ini sehingga konten yang di-upload pun terasa natural. Mengapa demikian? Pasalnya long-time followers kamu pastinya sudah kenal dengan kepribadian konten-kontenmu, jadi mereka bisa melihat mana yang out of character dan mana konten yang memang sesuai dengan profilmu. Jadi, sebisa mungkin tetap jadi diri sendiri dan sesuaikan dengan niche awal.

Transparan

Jika konten yang dibuat merupakan paid partnership, followers tentunya menginginkan transparansi mengenai produk atau layanan yang digunakan. Apabila memungkinkan (karena kembali lagi ke perjanjian kerja sama antara kamu dan brand), berikan penilaian seobjektif mungkin dan jelaskan di awal bahkan konten tersebut merupakan paid partnership. Dengan demikian, pengikut di akun kamu pun bisa melihat kejujuran dari konten review yang kamu tampilkan serta dengan suka cita memberikan likes atau bahkan komentar.

Buat konten yang mobile-friendly

Jika kamu hendak membuat konten paid-partnership dalam bentuk video atau bahkan reels, pastikan jika konten tersebut dibuat se-mobile friendly mungkin, ya. Rekam video secara vertikal, tambahkan wording atau copy di video, gunakan sound, dan juga edit menjadi semenarik mungkin agar audience kamu bertahan sampai akhir video.

Perhatikan produknya

Terakhir, meskipun tidak berhubungan langsung dengan proses kreatif pembuatan konten, jangan lupa pertimbangkan pula produk yang hendak dijadikan konten paid partnership. Instagram memiliki peraturan khusus mengenai produk apa saja yang boleh atau tidak boleh dipromosikan as branded content. Selengkapnya bisa dicek di link ini, ya!

Itu dia beberapa cara mengolah konten paid partnership di instagram agar semakin menarik. Nah, sebagai konten kreator, agar pekerjaanmu semakin mudah, jangan lupa lengkapi hunian kamu dengan Super WiFi dari First Media yang #BeneranTanpaBatas, unlimited sepuasnya dan sengebut-ngebutnya!

Share :

You might also like :

Sitcom Klasik dan Legendaris untuk Temani Weekend-mu
Drakor Misteri yang Menegangkan! Ini Fakta Menarik...
. . .